Beranda

Tuesday 19 January 2021

Evaluasi Pembelajaran Sistem Organisasi Kehidupan (Bagian 2: Jaringan, Organ, dan Sistem Organ pada Organisme)

 

   Untuk mengetahui sejauhmana pemahaman kalian tentang materi kali ini silakan kalian ikuti dan  kerjakan kegiatan berikut ini.

 

A. Diskusi

 

     Jika ada ada materi yang belum jelas silakan kalian ajukan pertanyaan di Grup PJJ IPA Kelas 7 dengan menggunakan bahasa Indonesia  yang baik dan benar. Ajukan pertanyaan secara sopan. Setelah pertanyaan diunggah di Grup, silakan yang lainnya untuk menjawab. Jangan takut salah. Jawab pertanyaan dengan bahasa yang baik dan sopan. Setiap yang bertanya atau menjawab akan mendapat nilai.  Diskusi dilaksanakan pada saat jadwal PJJ IPA dengan waktu 1 jam pelajaran.

 

Sistem Organisasi Kehidupan (Bagian 2) : Jaringan, Organ, dan Sistem Organ pada Tumbuhan

 

Setelah pada postingan sebelumnya dibahas tentang jaringan, organ, dan sistem organ pada hewan dan manusia, kali ini kita akan membahas jaringan, organ, dan sistem organ pada tumbuhan.  

A. Jaringan pada Tumbuhan

Jaringan tumbuhan relatif lebih homogen daripada jaringan hewan. Tumbuhan tidak memiliki kemampuan lokomosi (berpindah/bergerak) secara aktif sebagaimana hewan. Meskipun demikian, banyak sel-sel baru terbentuk untuk berbagai jaringan sebagai kompensasi banyaknya sel-sel yang mati, yang menjadi pasif karena berperan sebagai sel-sel penyimpan cadangan energi (misalnya pada buah atau umbi) atau metabolit sekunder, dan untuk mengisi jaringan baru karena tumbuhan selalu bertambah massanya, khususnya bagi tumbuhan tahunan. Terdapat 5 macam jaringan pada tumbuhan, yaitu sebagai berikut.

 

Sistem Organisasi Kehidupan (Bagian 2) : Jaringan, Organ, dan Sistem Organ pada Hewan dan Manusia


Telah dijelaskan sebelumnya bahwa sel merupakan bagian struktural dan fungsional terkecil penyusun tubuh makhluk hidup.Meskipun berada pada tingkatan terendah dalam hierarki organisasi kehidupan, sel masih mampu menjalankan semua fungsi kehidupan. Artinya, sel mampu menjalankan fungsi layaknya makhluk hidup yaitu melaksanakan proses metabolism, mengalami pertumbuhan dan perkembangan, serta melakukan proses reproduksi untuk melestarikan jenisnya.

 

Semua fungsi hidup dari organisme bersel tunggal dilakukan oleh sel tunggal itu sendiri. Sedangkan organisme multiseluler atau yang memiliki banyak sel, dimana sel-selnya memiliki bentuk maupun fungsi yang berbeda-beda, dan seringkali setiap sel bergantung dengan sel yang lainnya. Sehingga, untuk mempertahankan hidupnya perlu kerjasama dan interaksi di antara sel-sel tersebut. 

Tuesday 12 January 2021

Evaluasi Pembelajaran Sistem Organisasi Kehidupan (BAGIAN 1: Sel Bagian Terkecil dari Organisme)

Untuk mengetahui sejauhmana pemahaman kalian tentang materi Sistem Organisasi Kehidupan (BAGIAN 1: Sel  Bagian Terkecil dari Organisme) silakan kalian ikuti dan kerjakan kegiatan berikut ini. 

SISTEM ORGANISASI KEHIDUPAN (BAGIAN 1: Sel Bagian Terkecil dari Organisme)

Tingkatan atau Hierarki Sistem Organisasi Kehidupan

Jika diperhatikan dengan seksama, kamu merupakan bagian dari sebuah keluarga. Keluarga kamu merupakan bagian dari keluarga di Rukun Tetangga tempat ka mu tinggal. Sedangkan di Rukun Tetangga tempat kamu tinggal merupakan bagian dari Rukun Warga di wilayah tempat kamu tinggal. Apabila kita telusuri lebih jauh maka Rukun Warga di tempat kamu tinggal merupakan bagian dari Rukun Warga yang ada di Keluarahan dan seterusnya sampai tingkat yang lebih tinggi negara dan bagian dari dunia ini. Dengan demikian, kamu sebagai anggota keluarga merupakan bagian atau unit terkecil dari sebuah organisasi keluarga di Kelurahan.

Bagaimana dengan tubuhmu? Apakah tubuhmu memiliki unit-unit penyusun? Untuk memahami hal tersebut, pada bab ini kamu akan mempelajari unit-unit penyusun tubuhmu. Kamu akan mempelajari mulai dari unit terkecil sampai membentuk tubuhmu dan alam di sekitarmu.